Jumat, 11 Desember 2015

Musik Tradisional Mulai di Lupakan

Musik tradisional merupakan nada yang di hasilkan oleh alat musik tradisional seperti gamelan, angklung, cimplung siter, kendang, sonang, gambus, dan lain sebagainya. Pada zaman dahulu, musik tradisional digunakan untuk upacara adat seperti pernikahan, kelahiran, maupun kematian. Namun, pada masa sekarang ini anak-anak Indonesia mulai melupakan musik tradisional karena musik tradisional tidak “se-gaul” musik modern. 
Banyak anak-anak muda Indonesia beralih ke musik modern seperti gitar elektrik, drum, bass, piano, biola dan sebagainya. Hal ini menyebabkan memudarnya budaya Indonesia bahkan menghilangkan budaya itu sendiri. Seperti pada upacara perkawinan, pada masa sekarang ini orang-orang lebih memilih menampilkan band-band modern untuk ditampilkan padahal di beberapa daerah, bunyi yang dihasilkan oleh instrumen atau alat musik tradisional tertentu diyakini memiliki kekuatan magis yang mendukung upacara pernikahan.
Anda dapat menemukan banyak anak Indonesia mampu memainkan gitar dengan baik, namun jarang sekali anda menemukan anak Indonesia yang mampu bermain angklung atau gamelan dengan baik. Padahal angklung sudah di akui dunia sebagai alat musik tradisional Indonesia, namun banyak sekali masyarakat Indonesia yang belum mengenal angklung apalagi mampu memainkannya. 

Oleh karena itu, sebagai anak Indonesia kita harus melakukan perubahan agar musik tradisional Indonesia tidak punah ditelan oleh kejamnya globalisasi, kita harus mencari tau dan menambah wawasan musik tradisional negeri kita sendiri jangan sampai musik-musik tradisional kita di klaim oleh Negara lain. Upaya pemerintah juga tidak kalah pentingnya dalam kasus seperti ini, pemerintah harus memasukkan musik tradisional dalam pendidikan Indonesia agar seluruh anak Indonesia mengenal musik-musik tradisional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar