Sie reuboh
merupakan makanan khas Aceh Besar. Makanan ini merupakan
makanan yang cukup sederdaha, biasanya dimasak ketika (meugang) menjelang puasa
atau menjelang lebaran. Jika kamu datang ke Aceh besar untuk mencari makanan
ini, kamu akan jarang menjumpainya. Karena makanan ini jarang sekali dijual dirumah
makan.
Rasa Sie
Reuboh yang gurih, pedas, dan asam membuatnya sangat nikmat dengan cita rasanya
yang khas sehingga lezat bila di santap dengan nasi putih hangat. Bahan membuat
Sie Reuboh ini sangatlah sederhana, sehingga semua orang dapat membuatnya dengan mudah.
Lezatnya
kuliner khas Aceh Besar ini tergantung pada daging yang di gunakan. Pilihlah
daging sapi has dalam atau has luar, karena lebih empuk dan lebih lembut waktu
di gigit. Ada yang menarik dari Sie Reuboh ini, Sie Reuboh ternyata bisa bertahan
lama dan bisa di simpan berhari-hari, dan bahkan bisa bertahan selama bulan
Ramadhan. Jika sie reuboh telah dingin maka anda tinggal memanaskannya kembali,
dan rasanya masih sangat lezat bahkan lebih terasa empuk.
Berikut merupakan
resep dan cara pembuatan sie reboh :
Bahan-bahan yang diperlukan:
- 250 gr daging (potong kecil-kecil)
- 500 gr usus sapi/gapah (potong kecil-kecil)
- ½ sdt cabai bubuk
- ½ sdt kunyit bubuk
- 2 cm lengkuas memarkan
- ½ sdt cuka aren
- 1 sdt gula merah
- ½ sdt garam
- 1 buah jeruk nipis
- 750 ml air
Bumbu yang dihaluskan:
- 6 buah cabai merah
- 4 siung bawang putih
- 10 buah cabai rawit
Cara membuat Sie Reuboh:
Setelah di potong kecil-kecil,
cuci daging hingga bersih, masukkan perasan air jeruk nipis dan garam, aduk
sampai tercampur rata. Kemudian masukkan semua bahan dan bumbu yang sudah di
haluskan dan aduk sampai merata, lalu tambahkan lengkuas yang sudah dimemarkan.
Aduk sampai rata di dalam kuali tanah, lalu panaskan api lebih kurang 15 menit
supaya bumbu menyerap dengan sempurna, masukkan cuka dan aduk hingga merata. Biarkan
selama 5 jam, lalu tambahkan air dan masak hingga sedikit kering.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar